Kehadiran Chevrolet Spin di IIMS 2012 lalu sebagai salah bukti keseriusan PT General Motors Indonesia untuk masuk ke segmen MPV. Bukti lain adalah kegiatan reaktivasi pabrik GMI di Pondok Ungu, Bekasi, sebagai persiapan produksi Spin pada 2013 ini.
Spin akan dibuat di Pabrik GM Bekasi dengan kapasitas produksi maksimal sebanyak 40.000 unit. Selain memenuhi kebutuhan pasar domestik, GM Indonesia juga akan memasok Spin ke pasar regional di kawasan Asia Tenggara, termasuk Thailand, Filipina dan Timur Tengah.
Spin dibangun menggunakan platform Gamma II. Platform yang sama-sama dipakai oleh Chevrolet Aveo dan Cobalt. Bukan kebetulan jika kedua mobil tersebut di Brazil sama-sama menggunakan mesin 4 silinder Ecotec 1.400 cc.
Aspek harga sangat penting mengingat Spin bakal menghadapi lawan kelas berat. Soalnya, di pasar MPV sudah hadir 'duet maut' Toyota Avanza-Daihatsu Xenia dan Suzuki Ertiga yang penjualannya makin bersinar.
Menanggapi bakal hadirnya pesaing Ertiga ini, Endro Nugroho, Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengomentarinya dengan bijak. "Kami tidak menganggap produk baru ini sebagai pesaing, karena semua APM adalah teman. Semakin banyak produk menjadikan pasar MPV nasional semakin ramai," ujar Endro.
Spin akan dibuat di Pabrik GM Bekasi dengan kapasitas produksi maksimal sebanyak 40.000 unit. Selain memenuhi kebutuhan pasar domestik, GM Indonesia juga akan memasok Spin ke pasar regional di kawasan Asia Tenggara, termasuk Thailand, Filipina dan Timur Tengah.
Spin dibangun menggunakan platform Gamma II. Platform yang sama-sama dipakai oleh Chevrolet Aveo dan Cobalt. Bukan kebetulan jika kedua mobil tersebut di Brazil sama-sama menggunakan mesin 4 silinder Ecotec 1.400 cc.
Aspek harga sangat penting mengingat Spin bakal menghadapi lawan kelas berat. Soalnya, di pasar MPV sudah hadir 'duet maut' Toyota Avanza-Daihatsu Xenia dan Suzuki Ertiga yang penjualannya makin bersinar.
Menanggapi bakal hadirnya pesaing Ertiga ini, Endro Nugroho, Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengomentarinya dengan bijak. "Kami tidak menganggap produk baru ini sebagai pesaing, karena semua APM adalah teman. Semakin banyak produk menjadikan pasar MPV nasional semakin ramai," ujar Endro.
0 komentar:
Posting Komentar